INDIKATOR NASIONAL MUTU (INM) TRIWULAN II 2023 RSUD AROSUKA KABUPATEN SOLOK

By Administrator 11 Jul 2023, 12:46:00 WIB

Capaian Indikator Nasional Mutu (INM) RSUD Arosuka pada Triwulan II:


Kepatuhan petugas dalam melaksanakan cuci tangan dalam 3 bulan terakhir telah melebihi target yang telah ditetapkan oleh indeks mutu nasional dengan rata-rata 93,28 %.  Data tersebut membuktikan bahwa petugas telah melaksanakan cuci tangan sesuai dengan five moment terutama para profesional pemberi asuhan,  namun belum semua mencapai angka 100%.


Capaian kepatuhan penggunaan alat pelindung diri di RSUD Arosuka dalam 3 bulan terakhir masih belum mencapai target dengan rata rata capaian 97%. hal tersebut disebabkan oleh : Belum tepatnya penggunaan  APD pada saat memasang dan melepas APD


Capaian kepatuhan identifikasi pasien dalam 3 bulan terakhir sudah mengalami peningkatan, namun masih dibawah target dengan rata-rata capaian 93,99%.  Target yang diharapkan rumah sakit yaitu 100% patuh dalam melaksanakan identifikasi pasien.


waktu tanggap operasi sectio caesaria emergency adalah waktu yang dibutuhkan pasien untuk mendapatkan tindakan sectio caesaria emergensi sejak diputuskan operasi sampai dimulainya insisi operasi yaitu ? 30 menit. Dengan pelaksanaan waktu tanggap operasi sectio caesaria emergency yang optimal terbukti mengurangi angka morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi. Berdasarkan grafik, dapat dilihat bahwa pencapaian indikator waktu tanggap operasi sectio caesaria emergency telah mencapai target. Pada bulan Juni, tidak ada SC emergency kategori I yang dilaporkan.

Waktu tunggu rawat jalan belum mencapai target setiap bulannya dengan rata-rata 57,97%.  Data tersebut meningkat dibanding triwulan I (52%) namun masih dibawah standar 80%. 


 

Angka penundaan operasi elekif sudah mencapai standar pada bulan Mei dan Juni. Diharapkan unit terkait dapat mempertahankan capaian.



Kepatuhan waktu visite dokter spesialis mengalami penurunan pada Bulan Mei 2023 dan mencapai target kembali pada bulan Juni. Rata-rata triwulan ini adalah 80,34%.



Pelaporan hasil kritis laboratorium dilaksanakan dengan tujuan untuk keselamatan pasien dan agar dokter yang merawat segera melakukan intervensi segala tindakan medis. Berdasarkan grafik, dapat terlihat bahwa pencapaian indikator pelaporan hasil kritis laboratorium oleh petugas sudah mencapai target walaupun demikian perlu dipertahankan. Rata-rata pelaporan hasil kritis laboratorium oleh petugas 100%.




Penulisan resep sesuai formularium bertujuan agar terwujudnya efisiensi pelayanan obat kepada pasien berdasarkan daftar yang ditetapkan secara nasional Berdasarkan grafik, dapat dilihat bahwa indikator pada bulan April sampai Juni sudah mencapai target di atas 80%.




Capaian kepatuhan upaya pencegahan risiko pasien jatuh di RSUD Arosuka dibulan Juni mengalami peningkatan dan sudah mencapai target. Diharapkan unit-unit terkait dapat mempertahankan angka capaian.